PortalKawanua – Program pasar murah yang digelar oleh Pemerintah Kota Manado bekerja sama dengan Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Manado kembali dilaksanakan. Kali ini, lokasi kegiatan diadakan di Gereja GMIM Sentrum Manado, Kelurahan Lawangirung, Kecamatan Wenang, pada Rabu (04/12).
Walikota Manado, Andrei Angouw, turut memantau pelaksanaan pasar murah ini. Kedatangan Walikota disambut oleh Kabag Kesejahteraan Rakyat, Kabag Ekonomi David Pandey, Ketua BKSAUA Manado, Yudi Tunari, sejumlah imam masjid, pendeta, Camat Wenang Bonix Saweho, Lurah Sultan Damopolii, serta staf khusus Steven Rondonuwu.
Dalam kunjungannya, Walikota Angouw mengungkapkan kepuasan terhadap antusiasme masyarakat yang terus meningkat dalam mengikuti program pasar murah ini. Ia menambahkan bahwa program ini sangat bermanfaat, terutama menjelang perayaan Natal bagi umat Kristen. Salah satu ibu yang ditemui di lokasi mengatakan, “Program ini sangat membantu kami, terutama menjelang Natal, karena banyak kebutuhan yang harus dipenuhi, dan pasar murah ini sangat meringankan beban kami.”
Pada kesempatan yang sama, Ketua BKSAUA Kota Manado, Pdt Yudi Tunari, menanggapi isu yang sempat beredar sebelum Pilwako Manado yang menyebutkan bahwa program pasar murah digunakan untuk kepentingan politik. Ia menegaskan bahwa pasar murah adalah inisiatif murni dari BKSAUA bekerja sama dengan Pemkot Manado untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok. Pdt Tunari juga menambahkan, meskipun Pilwako Manado telah selesai, program pasar murah ini tetap berlangsung. “Terlebih lagi, dengan datangnya bulan Desember dan perayaan Natal yang akan dilaksanakan oleh umat Kristen, pasar murah ini sangat membantu persiapan mereka,” ujarnya.
ADVE
