Penataan Pantai Malalayang dan Pembangunan Reservoir SPAM: Wali Kota Manado Sambut Baik Penyerahan Proyek
Pada Kamis (6/3), Wali Kota Manado, Andrei Angouw, secara resmi menerima penyerahan pengelolaan proyek penataan kawasan Malalayang dan Bunaken tahap II, serta pembangunan Reservoir Sistem Penyediaan Air Bersih (SPAM) Kota Manado. Acara serah terima tersebut dilaksanakan di Wedding Hall Malalayang Beach Walk 2, Pantai Malalayang Manado, yang dihadiri oleh sejumlah pejabat penting dari Balai Prasarana Pemukiman Sulut, Direktorat Jendral Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum, serta Pemerintah Kota Manado.
Proyek besar ini terdiri dari dua bagian utama: penataan kawasan Malalayang dan Bunaken tahap II yang direncanakan untuk tahun anggaran 2023-2024, serta pembangunan reservoir SPAM Kota Manado pada tahun anggaran 2024. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum melalui Balai Prasarana Pemukiman Sulut dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan pariwisata dan penyediaan air bersih di Kota Manado.
Wali Kota Andrei Angouw menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kepercayaan yang diberikan kepada Pemerintah Kota Manado untuk mengelola proyek tersebut. Penandatanganan administrasi pengelolaan menjadi tonggak bersejarah dalam kelanjutan pembangunan kawasan Malalayang dan Bunaken, yang akan dikelola secara profesional oleh pemerintah kota.
“Kawasan sepanjang 800 meter ini akan menjadi pusat wisata dengan menawarkan pesona alam yang memukau, serta menjadi destinasi yang menarik bagi masyarakat maupun wisatawan. Penataan ini akan memperindah kawasan pantai yang sudah ada, dan diharapkan dapat memberikan kontribusi besar pada sektor pariwisata Kota Manado,” ujar Angouw.
Wali Kota Angouw menambahkan bahwa proyek ini juga merupakan kelanjutan dari MBW Tahap I, yang sebelumnya telah dilakukan sepanjang 1,2 km. Dengan adanya MBW Tahap II, total panjang penataan kawasan Pantai Malalayang kini menjadi 2 km, yang diharapkan dapat mendatangkan lebih banyak pengunjung dan memberikan pengalaman wisata yang menyenangkan.
Selain itu, Wali Kota berharap agar pembangunan reservoir SPAM yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2024 dapat mendukung penyediaan air bersih yang lebih baik bagi masyarakat Kota Manado. Proyek ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Fasilitas yang dibangun ini nantinya diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Proyek ini juga merupakan wujud sinergitas antara Pemerintah Kota Manado, Pemerintah Provinsi Sulut, dan Pemerintah Pusat yang mendukung tercapainya tujuan pembangunan yang berkelanjutan,” tambah Angouw.
Dalam acara tersebut, hadir pula sejumlah pejabat dan perwakilan dari instansi terkait, seperti Asisten II Atto Bulo, Kadis PUPR Johny Suwu, Kadis Capil Erwin Kontu, Dirut Perumda Pasar Manado dr. Lucky Senduk, serta Dirut PDAM Wanua Wenang Meiky Taliwuna beserta jajaran direksi lainnya. Acara ini menjadi simbol penting dalam upaya pemerintah untuk terus membangun dan meningkatkan kualitas infrastruktur di Kota Manado.ADV
